Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden ke-7 RI Joko Widodo mengaku baru mengetahui batalnya pameran tunggal seniman Yos Suprapto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat (27/12/2024). Pameran tersebut mengangkat tema "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan".
Ada lima lukisan Yos yang menggambarkan tokoh Indonesia yang dianggap mirip Jokowi. Menanggapi hal tersebut, Jokowi pun menganggap lukisan itu merupakan bentuk kreativitas dari Yos Suprapto. Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan kreativitas seniman harus dihargai. Sebab itu merupakan sebuah aspirasi politik yang dituangkan dalam lukisan.
Secara pribadi Jokowi tidak mempermasalahkan adanya lukisan-lukisan yang dinilai mirip dirinya. Ia juga belum melihat lukisan tersebut secara langsung. Jokowi mengaku tidak tahu pihak mana yang sempat melarang digelarnya pameran tersebut. Menurut Jokowi, pameran yang seharusnya digelar 20 Desember 2024 hingga 19 Januari 2024 tak seharusnya batal.
Ia menilai, pameran seperti itu mestinya bisa digelar karena Indonesia merupakan negara demokrasi. Mantan Gubernur DKI Jakarta berharap agar pameran tunggal itu, bisa kembali dilaksanakan. Secara mengejutkan pameran dibatalkan oleh Galeri Nasional Indonesia beberapa menit sebelum pembukaan pada Kamis malam, 19 Desember 2024.
Menurut Yos Suprapto, pembatalan ini dipicu oleh permintaan kurator pameran, Suwarno Wisetrotomo untuk menurunkan lima dari 30 lukisan yang akan dipamerkan. Satu di antaranya ialah Konoha I, Konoha II, Niscaya, Makan Malam, dan 2019. Sementara Menteri Kebudayaan Fadli Zon membantah adanya pembredelan terhadap karya Yos Suprapto. Ia mengatakan pembatalan dikarenakan tema dan karya tidak sesuai. Bahkan beberapa karya Yos disebut memuat unsur politik dan ada yang dinilai vulgar.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Lukisan Yos Suprapto Diduga Mirip Dirinya Dilarang Dipamerkan, Jokowi Singgung Negara Demokrasi, https://solo.tribunnews.com/2024/12/2...
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Program: Viral News
Host: Sara Dita
Editor Video: Rahmat Gilang Maulana
OLV : AMI
#jokowi #pameranlukisan #yossuprapto #lukisanmiripjokowi
TRIBUN-VIDEO.COM - Presiden ke-7 RI Joko Widodo mengaku baru mengetahui batalnya pameran tunggal seniman Yos Suprapto di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, Jumat (27/12/2024). Pameran tersebut mengangkat tema "Kebangkitan: Tanah untuk Kedaulatan Pangan".
Ada lima lukisan Yos yang menggambarkan tokoh Indonesia yang dianggap mirip Jokowi. Menanggapi hal tersebut, Jokowi pun menganggap lukisan itu merupakan bentuk kreativitas dari Yos Suprapto. Mantan Wali Kota Solo itu mengatakan kreativitas seniman harus dihargai. Sebab itu merupakan sebuah aspirasi politik yang dituangkan dalam lukisan.
Secara pribadi Jokowi tidak mempermasalahkan adanya lukisan-lukisan yang dinilai mirip dirinya. Ia juga belum melihat lukisan tersebut secara langsung. Jokowi mengaku tidak tahu pihak mana yang sempat melarang digelarnya pameran tersebut. Menurut Jokowi, pameran yang seharusnya digelar 20 Desember 2024 hingga 19 Januari 2024 tak seharusnya batal.
Ia menilai, pameran seperti itu mestinya bisa digelar karena Indonesia merupakan negara demokrasi. Mantan Gubernur DKI Jakarta berharap agar pameran tunggal itu, bisa kembali dilaksanakan. Secara mengejutkan pameran dibatalkan oleh Galeri Nasional Indonesia beberapa menit sebelum pembukaan pada Kamis malam, 19 Desember 2024.
Menurut Yos Suprapto, pembatalan ini dipicu oleh permintaan kurator pameran, Suwarno Wisetrotomo untuk menurunkan lima dari 30 lukisan yang akan dipamerkan. Satu di antaranya ialah Konoha I, Konoha II, Niscaya, Makan Malam, dan 2019. Sementara Menteri Kebudayaan Fadli Zon membantah adanya pembredelan terhadap karya Yos Suprapto. Ia mengatakan pembatalan dikarenakan tema dan karya tidak sesuai. Bahkan beberapa karya Yos disebut memuat unsur politik dan ada yang dinilai vulgar.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Lukisan Yos Suprapto Diduga Mirip Dirinya Dilarang Dipamerkan, Jokowi Singgung Negara Demokrasi, https://solo.tribunnews.com/2024/12/2...
Penulis: Andreas Chris Febrianto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Program: Viral News
Host: Sara Dita
Editor Video: Rahmat Gilang Maulana
OLV : AMI
#jokowi #pameranlukisan #yossuprapto #lukisanmiripjokowi
- Catégories
- Divers News Artistes
- Mots-clés
- #breakingnews, tribun kaltim, Jokowi
Commentaires